Rusnaldi: RT, RW dan LPMK Adalah Mata dan Telinga Pemko di Tingkat Terendah

PATRONNEWS March 11, 2021 0

SOLOK - Anggota DPRD Kota Solok dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Rusnaldi, A.Md, meminta Pemko Solok memperhatikan kesejahteraan para Ketua RT dan RW. Menurutnya, RT dan RW adalah mata dan telinga Pemko terhadap aspirasi, keluhan dan kebutuhan masyarakat di level terbawah. Sebagai mitra kelurahan, yang merupakan level pemerintahan terbawah, RT dan RW juga harus diberikan pembekalan. Hal itu ditegaskan Rusnaldi saat menghadiri pengukuhan 20 RT dan 6 RW, LPMK, Linmas se-Kelurahan Tanah Garam di Kantor Lurah Tanah Garam, Rabu (10/3/2021). Turut hadir Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra, Anggota DPRD Kota Solok Rusdi Saleh dan Taufiq Nizam. 

"Denyut nadi pembangunan berada di RT RW. Mereka merupakan pintu pertama yang menerima aspirasi masyarakat. Sebagai mitra kelurahan, banyak beban yang mereka tanggung. Karena itu, kesejahteraan mereka harus diperhatikan. Kami dari DPRD siap mendorong Pemko untuk memberikan fasilitasi bagi mereka. Kalau perlu, dibuat sebuah Perda atau Perwako untuk kesejahteraan perangkat RT/RW ini," ungkapnya. 

Rusnaldi menyatakan tugas utama RT dan RW adalah menyampaikan aspirasi masyarakat ke tingkat kelurahan. Salah satunya untuk Musrenbang di tingkat kelurahan. Untuk meningkatkan kesejahteraan dan RT RW, Rusnaldi berharap Pemko Solok juga memberikan pembekalan terhadap perangkat RT dan RW, semisal bimbingan teknis (Bimtek). 

"Walaupun sekarang APBD Kota Solok turun dengan terjadi pengurangan transfer dana alokasi umum oleh pemerintah pusat, itu tidak bisa dijadikan alasan bagi Pemko tidak meningkatkan kesejahteraan dan fasilitasi terhadap RT, RW, LPMK, Linmas dan lembaga kemasyarakatan lainnya. Selagi regulasinya ada dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Nantinya, angaran kegiatan yang tidak tepat sasaran bisa digeser atau dihilangkan. Apalagi di masa pandemi Covid-19 yang belum hilang, sudah jelas peranan RT dan RW sangat dibutuhkan oleh Pemko. Karena RT dan RW adalah mata, telinga, bahkan mulutnya Pemko terhadap hali ril terjadi di tengah-tengah masyarakat," ujarnya. 

Rusnaldi juga menyatakan pihaknya dari DPRD Kota Solok siap menganggarkan kalau regulasi itu ada. Jika perlu kita buatkan Perda yang mengatur tentang kesejahteraan perangkat RT dan RW. Menurutnya, dalam aplikasi di lapangan, RT dan RW menanggung beban berat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di masyarakat. Apalagi, saat ini sedang di masa pandemi Covid-19. 

"Kami berharap Pemko jangan lupa dengan dasar. Maju dan mundurnya perkembangan Kota Solok, dasarnya adalah RT, RW dan lembaga swadaya masyarakat lainnya. Kami berharap setelah pengukuhan ini, Pemko membuat kegiatan pelatihan memberikan bimbingan teknis tentang administrasi pelayanan pemerintah agar RT, RW dan swadaya masyarakat lainya dapat menjalankan Tupoksinya dengan maksimal. Sehingga memudahkan tercapainya visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Solok," ujarnya. (PN-001)