Pimpin Upacara Sumpah Pemuda, Sekda Medison: Momentum Bangkitkan Nasionalisme dan Persatuan
Tampak hadir, Forkopimda Kabupaten Solok, Kepala OPD terkait, para pegawai, berbagai organisasi dan komponen pemuda daerah serta pemuda-pemudi yang mengenakan pakaian dari berbagai daerah di Indonesia.
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison dalam amanatnya menyebutkan, Sumpah Pemuda tidak hanya menjadi peringatan seremonial semata. Namun, mengandung makna yang dalam penanaman kembali nilai-nilai persatuan dan menjaga kerukunan hidup.
"Peringatan hari Sumpah Pemuda setiap 28 Oktober, membangkitkan kesadaran seluruh masyarakat Indonesia sebagai bangsa yang satu. Sumpah pemuda menjadi momentum untuk membangkitkan rasa nasionalisme," ungkap Medison.
Dalam masa kemerdekaan, ulas Medison, para pemuda dan seluruh masyarakat harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan sebagai bangsa dan negara. Bangsa Indonesia jangan mudah terpecah belah dengan berbagai isu suku, ras dan agama.
Menurutnya, Pemuda- pemudi hari ini merupakan cerminan tokoh-tokoh yang akan berperan di masa mendatang. Untuk itu, generasi muda harus mempersiapkan diri untuk menyambut estafet pembangunan bangsa di masa mendatang.
"Pemuda dan pemudi Kabupaten Solok harus aktif dan kolaboratif serta menjadi pelopor kemajuan di tengah masyarakat. Jangan sampai terjebak dengan beragam pengaruh negatif yang dapat merusak masa depan. Masa depan pemuda, merupakan masa depan daerah, bangsa dan negara," pesan Medison.
Pemerintah Kabupaten Solok mengharapkan, para pemuda dan pemudi yang ikut serta mendorong pembangunan daerah. Banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan sehingga pemuda dan pemudi Kabupaten Solok menjadi generasi yang tangguh, dan berprestasi. (PN-001)
Post a Comment