Gusmal Dt Rajo Lelo Disambut Antusias dan Penuh Haru di Kabupaten Sijunjung
SOLOK, PATRONNEWS.CO.ID - Calon Anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Sumbar, H. Dr. Gusmal, SE, MM Dt Rajo Lelo disambut penuh haru oleh masyarakat Taratak Sipuak, Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Kamis (7/9/2023). Dalam kunjungannya ke Kabupaten Sijunjung, Gusmal dan rombongan juga menyempatkan bersilaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat setempat di Pondok Pesantren Bustanul Ulum, Tanjung Ampalu. Hadirnya Gusmal Kabupaten Sijunjung, menjadi salah satu pelepas rindu bagi masyarakat setempat yang selama ini belum sempat bertemu langsung dengan mantan birokrat di Pemkab Solok tersebut. Selama ini, kiprah Gusmal hanya diterima masyarakat dari informasi dari mulut ke mulut dan pemberitaan di media massa. Sehingga, harapan besar tertumpang ke mantan Bupati Solok dua periode tersebut."Alhamdulillah. Kami diterima dengan sangat baik di Kabupaten Sijunjung. Sama seperti masyarakat di Kabupaten Solok dan daerah-daerah lainnya di Sumbar, masyarakat di Kabupaten Sijunjung ternyata memiliki kondisi, persoalan dan masalah yang hampir sama. Terutama di sektor perekonomian, pendidikan, kesehatan, pembangunan dan masalah-masalah lainnya. Aspirasi masyarakat inilah yang kita jemput ke masyarakat dan menjadi tanggung jawab moral kami jika nanti diamanahkan menjadi Anggota DPR RI," ungkap Gusmal disambut penuh haru masyarakat.
Kedatangan Gusmal ke Sumpur Kudus dan Tanjung Ampalu, difasilitasi oleh salah seorang warga asal Kabupaten Solok yang berdomisili di Kabupaten Sijunjung. Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Calon Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung dari PPP nomor urut 1 dari Dapil Sijunjung 2, Nasirwan, yang meliputi Kecamatan Koto VII, Kecamatan Sumpur Kudus, dan Kecamatan Kupitan."Insyaallah kami siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, demi kemajuan seluruh daerah di Sumbar. Apalagi dengan calon-calon dari PPP dan siap mengembalikan kejayaan PPP di Ranah Minang," ungkapnya.
Selama ini, H. Dr. Gusmal, SE, MM Dt Rajo Lelo, dikenal dengan kesantunan dan daya ingatnya yang luar biasa terhadap orang yang pernah dikenalnya. Gusmal sebelumnya juga menjadi "Role model" (panutan) bagi pegawai di birokrasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemda daerah lainnya.Pria kelahiran 22 Juni 1954 itu, memulai karier birokratnya dari bawah. Mulai dari staf, Kasi, Kasubag, Kabag, Camat, Kepala Dinas, Kepala Bappeda, hingga puncaknya menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Solok.
Dari perjalanan sekira 20 tahun menjadi birokrat di Kabupaten Solok, Gusmal Datuak Rajo Lelo dikenal sangat dekat dan menjadi kesayangan bagi siapapun, baik bawahan, rekan, atasan, maupun masyarakat. Terbukti, memilih pensiun di tahun 2005 untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Solok, Gusmal dengan mulus terpilih bersama Wakilnya Desra Ediwan Anantanur. Gusmal-Desra tercatat dalam sejarah sebagai Bupati dan Wabup Solok pertama yang terpilih melalui pemilihan langsung oleh rakyat.
Pada Pilkada 2010, Gusmal yang berpasangan dengan Edi Erizon (kakak kandung Bupati Solok Epyardi Asda), harus menerima kenyataan pahit karena kalah tipis dari Walikota Solok Syamsu Rahim yang berpasangan dengan Desra Ediwan Anantanur. Semakin pahit, karena setahun berselang, Gusmal menjadi pesakitan di meja hijau karena didakwa dalam kasus korupsi penjualan tanah negara di Bukit Bekicot, Kecamatan Gunung Talang. Kasus ini berawal saat ada warga yang menjual tanah, dan peran Gusmal yang saat itu adalah Bupati Solok, dianggap memberi rekomendasi penjualan tanah tersebut. Meski terus membela diri dengan fakta-fakta dan argumen, namun diduga karena kuatnya tekanan dari lawan-lawan politik, Gusmal tetap divonis bersalah dan menjalani hukuman di Lapas Muaro Padang.
Di Pilkada 2015, saat Gusmal sudah beberapa tahun selesai menjalani hukuman, Gusmal yang awalnya enggan maju, terus didesak maju oleh berbagai elemen masyarakat. Apalagi, mayoritas masyarakat Kabupaten Solok tidak percaya Gusmal sebagai koruptor, karena tidak sepeserpun ada aliran dana ke dirinya, dan menganggap ada orang-orang yang ingin menzaliminya.
Singkat cerita, Gusmal yang berpasangan dengan Yulfadri Nurdin, sukses membuktikan dirinya "tidak bersalah" di alam fikiran masyarakat Kabupaten Solok. Gusmal-Yulfadri sukses mengungguli Desra Ediwan Anatanur-Bachtul dan Agus Syahdeman-Wahidup.
Di Pileg DPR RI 2024, Gusmal maju dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan nomor urut 1. Dapil Sumbar 1 meliputi Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Sijunjung, Kota Sawahlunto, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang. (PN-001)
Post a Comment