Kaderisasi Diperkuat, Bahaya Judi Online dan Pinjaman Online Musuh Bersama
PADANG, PATRONNEWS.CO.ID - Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sumatera Barat melaksanakan kegiatan Kaderisasi Raya ll di Asrama Haji Tabing Padang 26-28 Juli 2024. Penyelenggaraan terbilanh sukses, karena jumlah peserta yang diluar target yakni ada 250 orang kader ikut serta baik Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL), Latihan Instruktur (LI), Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) dan Kursus Pelatih Banser ( Suspelat). Para peserta ada dari Banten, Lampung, Riau, Jambi, Sumatera Utara dan Sumatera Barat sebagai tuan rumah.
"Sebagai wujud kaderisasi berjenjang, maka dengan adanya kaderisasi raya tujuan akhirnya bukan sekadar melahirkan kader, tetapi estafet kemimpinan bangsa dan negara menuju Indonesia emas 2045 akan ada di GP Ansor di masa mendatang. NU masa depan itu ada di GP Ansor," ungkap Rahmat TK Sulaiman, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ansor Sumatera Barat dalam sambutan di penutupan Kaderisasi Raya, Minggu 28 juli 2024.
Bagi alumni Universitas Andalas tersebut ada dua poin penting keberadaan GP Ansor di Sumatera Barat, pertama jelas pemuda memiliki estafet kepemimpinan, kedua Sumatera Barat saat ini embrio cikal bakal lahirnya tokoh nasional setelah era kemerdekaan, orde lama, orde baru sampai reformasi.
Berbagai bentuk kegiatan Kaderisasi ll antara lain forum diskusi, narasumber kaliber nasional,dan sebagainya.
Saat ini PW GP Ansor Sumatera Barat juga lagi menyoroti isu nasional judi online dan pinjaman online. Maka di kesempatan Kaderisasi Raya ll ini lahirlah satuan tugas pemberantasan perjudian dan pinjaman online yang akan jadi perhatian bersama para kader baik tingkat pimpinan anak cabang, Pimpinan Cabang, sampai Pimpinan Wilayah.
"Sorotan sahabat Ansor tentu ada beberapa latar belakang. Pertama tentu dalam data BPS tahun 2023 terungkap 1572 kasus pasangan bercerai karena judi dan pinjol di Indonesia. kedua Sumatera Barat adat dan istiadat menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal untuk senantiasa hemat filosofi pepatah katiko ado ditahan,lah tak ado baru dimakan, mengajak generasi muda kita tak mudah terpengaruh dengan perilaku konsumtif beresiko terjadi judi online dan pinjol," beber Eko Kurniawan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor PW Sumatera Barat dalam reliase Minggu 28 juli 2024.
Eko berharap pada kaderisasi Raya ll ini para sahabat Ansor dan Banser punya komitmen untuk menjadikan judi online dan pinjaman online musuh bersama.
Sejak terbentuknya Satuan Tugas (Satgas) Keputusan Presiden nomor 21 Tahun 2024,Sudah ribuan website yang diduga judi online ditutup pemerintah. (rel/PN-001)
Post a Comment