Sumsel, Mengecil dari Masa ke Masa

PATRONNEWS October 09, 2024 0

PALEMBANG, PATRONNEWS.CO.ID - Sumatera Selatan, provinsi yang kaya akan sejarah dan budaya, mengalami banyak perubahan signifikan dari tahun 1950 hingga 2024. Pada dekade 1950-an, provinsi ini memiliki luas yang lebih besar dan menjadi salah satu pusat ekonomi di Sumatera, terutama melalui sektor pertanian, perkebunan, dan tambang.

Seiring waktu, terutama sejak awal tahun 1964-an, Sumatera Selatan mengalami pemekaran wilayah. Pemekaran ini menghasilkan terbentuknya provinsi-provinsi baru, seperti Lampung dan Bengkulu, yang mengakibatkan luas Sumatera Selatan semakin kecil. Pemekaran bertujuan untuk meningkatkan pemerintahan lokal dan pelayanan publik, tetapi juga membawa tantangan baru dalam pengelolaan sumber daya dan infrastruktur.

Dari segi ekonomi, Sumatera Selatan tetap berperan penting dalam sektor energi, dengan banyaknya sumber daya alam, terutama batu bara. Namun, provinsi ini juga menghadapi isu lingkungan, seperti deforestasi dan kebakaran hutan, yang mempengaruhi kualitas hidup masyarakat.

Budaya Sumatera Selatan, yang kaya dengan warisan seni dan tradisi, tetap dipertahankan meskipun terjadi perubahan demografis. Pada 2024, meskipun luasnya semakin kecil, Sumatera Selatan masih menjadi kawasan strategis dengan potensi besar dalam pengembangan ekonomi dan budaya, serta peran penting dalam keragaman Indonesia.

Melansir dari justforstev24, Luas Provinsi Sumatra Selatan dari masa ke masa (1950-2024) yaitu

1950-1964 = 161.489,54 km2

1964-1967 = 127.935,99 km2 

1967-2000 = 108.016,66 km2

2000-2024 = 91.592,43 km2

???? = 70.694,21 km2

Dari sejak tahun 1950 hingga sekarang, wilayah Provinsi Sumatra Selatan telah kehilangan wilayahnya sebesar 69.897,1 km2, dikarenakan pemekaran 3 provinsi baru yaitu Lampung (1964), Bengkulu (1967) dan Kep. Bangka Belitung (2000).

Provinsi Sumatra Selatan juga akan kehilangan wilayahnya lagi sebesar 20.898,2 km2, apabila provinsi baru ‘Sumatra Selatan Barat’ yang akan beribukota di Kota Lubuklinggau terdiri dari 6 kabupaten/kota resmi dimekarkan. (*/PN-001)

Sumber: justforstev24 (Ig)