News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Ketua Umum Pengprov PELTI Sumbar Tanggapi Adanya Upaya Munaslub yang Tidak Konstitusional

Ketua Umum Pengprov PELTI Sumbar Tanggapi Adanya Upaya Munaslub yang Tidak Konstitusional

PADANG, PATRONNEWS.CO.ID - Beredarnya berita tentang segelintir oknum yang mengatasnamakan Forkom (Forum Komunikasi) Lintas Pengprov PELTI yang dimotori beberapa pengurus, dimana diduga ingin menjatuhkan Nurdin Halid sebagai Ketum PP PELTI mendapat tanggapan insan pertenisan di tanah air.

Saat dikonfirmasi, Ketua Umum Pelti Pengprov Sumbar terpilih hasil Musprov PELTI Sumbar, pada Sabtu, 28 Desember 2024 lalu, Prof Syahrial Bakhtiar menjelaskan terkait adanya isu yang dihembuskan oleh Forkom Lintas Pengprov tidak punya dasar yang kuat untuk menggelar Munaslub Pelti. Apalagi mengatasnamakan 23 Pengurus Pengprov.

Prof Syahrial Bakthiar (SB) dengan gayanya yang khas dan santai menjelaskan dengan tegas mengatakan bahwa dirinya sudah dapat kabar berita tersebut dan tidak benar forum tersebut dihadiri 23 Pengprov. Karena para sahabat ketua Pengprov PELTI yang menghubunginya menjelaskan bahwa acaranya hanya dihadiri dua Ketua Umum Pengurus Pengprov dan 3 sekretaris Pengprov. 

Menurut Prof SB yang sudah aktif dalam kegiatan PP Pelti semenjak tahun 1996 secara objektif mengatakan bahwa PP Pelti saat ini yang baru enam bulan menjalankan roda pembinaan secara keorganisasian dirasakan sungguh sangat berjalan dengan baik. 

"Terlebih bila ditinjau dari bagaimana komunikasi antara Pengprov dan PP Pelti. Baru berjalan tiga bulan sudah dilaksanakan pra Rakernas sekaligus menginformasikan dan melakukan koordinasi berbagai kegiatan dalam rangka persiapan rakernas dan peringatan ulang Tahun PP Pelti,"bebernya. 

Ini salah satu alasan menurut Syahrial bahwa tata kelola dan kepemimpinan sebuah organisasi PP PELTI sudah berjalan sebagaimana mestinya. 

Lagi pula, menurutnya, pada tanggal 18-20 Januari 2025 sudah diagendakan Rakernas. Sepantasnya jika terdapat sesuatu yangperlu penjelasan dari PP dapat disampaikan pada Rakernas tersebut.

Tentang pembekuan Pengprov PELTI Jabar, Prof SB menjelaskan supaya berimbang dapat diperoleh dari PP Pelti dan dirinya sendiri dengan beberapa Ketum Pengprov lainya karena mempertanyakanya secara langsung kepada beberapa pihak sudah memahami duduk persoalanya, rasanya sudah tepat tindakan yang di lakukan PP Pelti dan belum menjadi urusan Pengprov Pelti lainya.

Sementara Kegiatan di yang harus dipersiapkan sebelum pelantikan saja sepengetahuan masyarakat tenis Indonesia begitu padat. Mulai menyiapkan Tim untuk beberapa rangkaian pertandingan internasional mulai dari KU 12, seleksi Timnas Y0G, pembentukan Tim Davis Cup, pembentukan Tim kejuaraan ASEAN.

Selain itu, digitalisasi berbagai sistem PP Pelti diantaranya penyempurnaan PNP, Web PP Pelti. Menyiapkan rencana infrastruktur sentra pemusatan latihan Pelatnas, infrastruktur daerah dan sebagainya.

Sehingga menurut SB, dengan usia kepengurusan yang baru kurang enam bulan sudah baiklah kinerja PP Pelti saat ini. Tentunya juga masih diperlukan pembenahan disana sini agar visi misi yang sudah di paparkan Ketum PP Pelti yang didukung hampir seluruh Pengprov sewaktu munas enam bulan yang lalu dapat berjalan dengan baik.

SB menghimbau agar teman-teman Pengprov Pelti diseluruh tanah air terus menjaga keharmonisan berorganisasi dengan sebaik-baiknya, semuanya akan dapat diselesaikan dengan baik. (Agusmardi)


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment